Landak,Tangkalnews,Com-Seingat penulis, terakhir kali berkomunikasi dengan almarhum tertanggal 9 September 2024 via whatshap, sekitar 2 minggu yang lalu. Saat itu penulis menghubungi almarhum untuk menjadi narasumber diacara seminar terkait Pilkada Damai di kabupaten Landak, karena kebetulan almarhum selain sebagai Direktur Universitas Terbuka (UT) Pontianak, juga masih aktif sebagai pengajar di Fakultas Ilmu Sosial FHISIP – UT.
Permintaan penulis agar almarhum sebagai Narsum dari akademisi di acara seminar tidak serta merta, tetapi telah dimomunikasikan beberapa waktu sebelumnya, karena beliau sangat berminat mengikuti forum-forum diskusi dan seminar.
Singkat cerita, almarhum membalas chat wa dengan mengatakan bahwa Ia masih berada di Rumah Sakit di Bogor, masih pemulihan pasca operasi.
Selain menyampaikan bahwa almarhum tak bisa hadir sebagai Narasumber seminar. Almarhum juga bertanya terkait perkembangan mahasiswa baru UT di wilayah kabupaten Landak serta progres persiapan layanan UT dari Pokjar ke Salut, dan memberi motivasi untuk tetap semangat mengurus UT. Kebetulan penulis adalah pengurus Pokjar di Ngabang kabupaten Landak. Dan saya,Penulis jawab bahwa mahasiswa baru di Landak sudah mulai lumayan banyak pendaftar dan sedang persiapan untuk OSMB dan PKBJJ di tanggal 17-18 September. Itulah komunikasi terakhir dengan almarhum.
Bagi penulis, almarhum Yudi Efendi tidak hanya sebatas seorang Direktur UT yang melulu mengurus administrasi dan birokrasi. Tetapi juga seorang pendidik dan motivator yang baik. Hal ini terlihat nyata pada keaktifan almarhum mendorong perubahan layanan dari Pokjar ke Salut, turun secara langsung menyampaikan secara detail hal-hal yang harus dilakukan serta memberi staretegi memulai dan secara kontinyu memantau terkait perkembangan.
Sebagai pendidik, Almarhum Yudi Efendi secara intens memberikan motivasi secara langsung kepada para mahasiswa terkait strategi cara belajar agar selesai tepat waktu di Universitas Terbuka.
Di Pokjar Landak yang penulis kelola, almarhum selalu menyempatkan diri bertemu dan berkomunikasi secara langsung dengan para mahasiswa. Baik meminta waktu saat kelas sedang berlangsung maupun berdiskusi dengan sekelompok mahasiswa mandiri online non kelas (non tatap muka) yang sengaja berkumpul dan meminta waktu bertemu disaat almarhum berkunjung ke wilayah kabupaten Landak.
Pengabdian almarhum Yudi Effendi sebagai Direktur Universitas Terbuka (UT) Pontianak teramat singkat, baru satu tahun lebih almarhum menjabat, jika tidak salah almarhum Yudi Efendi baru menjabat pada 19 Mei 2023 tahun lalu, menggantikan Dr Rajati. Teramat singkat memang, namun dedikasi dan motivasi almarhum untuk memajukan pendidikan tinggi agar terjangkau dan dapat melayani masyarakat di pelosok daerah adalah hal yang patut untuk diingat dan diteruskan. Sebagaiman slogan dari universitas terbuka “Pendidikan Tinggi Untuk Semua”.
Akhirnya, Selamat Jalan Pak Direktur, doa kami menyertai-Mu. Damai bersama Allah Yang Maha Kuasa di Surga.
Penulis : L. Sahat Tinambunan, SE MM
Editor: Sumianto
No Responses