Beduai ,TangkalNews-Wilayah perbatasan merupakan wilayah yang sangat penting untuk dilaksanakan pengawasan secara bersama sama , karena dari wilayah tersebut akan banyak menciptakan adanya peluang peluang kejahatan yang dilakukan oleh negara lain baik berupa penyelundupan barang, manusia maupun penggeseran patok batas.
Mengingat pentingnya hal tersebut membuat Kazidam XII/Tanjungpura Letnan Kolonel Czi Srihartono memerintahkan anggota Zidam XII/Tanjungpura Sertu Sudarsono untuk melaksanakan partisipasi pembangunan fasilitas umum yang berada diwilayah perbatasan sekaligus sebagai asistensi pembangunan pos-pos diwilayah perbatasan.
Berita terkait:
Baca:Program TNI Manunggal Membangun Desa Reguler Ke-110 Secara Resmi Ditutup Bupati Landak
Baca:Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa Ke-110, Didesa Tolok Secara Resmi Di Buka Oleh Bupati Landak
Baca:Tiga Perangkat Desa Semongan di Tetapkan Tersangka Kasus ADD Rp 400 Juta Oleh Kejaksaan Entikong.
Merespon perintah tersebut anggota Zidam XII/Tanjungpura Sertu Sudarsono telah ikut berpartisipasi untuk mencurahkan tenaga dan pikiran dalam pembangunan Surau Al Mujahidin di perbatasan Indonesia- Malaysia tepatnya di Desa Pemodis Kecamatan Beduwai Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat, pada Kamis (27 /5/2021)
Baca Juga :Satgas Pamtas Yonif Raider 641/Bru,Amankan Ribuan Obat Parasetamol 500 mg Dari Malaysia.
“Terdapat harapan besar apabila fasilitas umum diwilayah perbatasan dapat memberikan kenyamanan maka baik masyarakat maupun prajurit yang bertugas melaksanakan pengamanan dapat bekerja dengan lebih baik,” ungkap Sertu Sudarsono.
Ia melanjutkan bahwa ajang pembangunan tersebut selain untuk meningkatkan kenyamanan juga merupakan kesempatan bagi dirinya untuk bersosialisasi dengan masyarakat sehingga masyarakat memiliki kesan yang baik terhadap TNI pada umumnya dan Zidam XII/Tanjungpura pada khususnya.
Baca Juga:8 Karung Gula Asal Malaysia di Temukan Anggota Pamtas Entikong di Semak-Semak
“Berangkat dari hal tersebut apabila masyarakat sudah bersimpati terhadap anggota TNI yang berada di wilayah perbatasan maka segala bentuk informasi yang berkaitan dengan ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan terhadap wilayah NKRI dapat dideteksi secara dini,” pungkasnya (TO)
Sumber : Humas Kazidam XII/Tanjungpura
No Responses